Mengenai Voltaren 25 mg Tablet
Voltaren 25 mg Tablet dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :
Tiap tablet Voltaren mengandung Natrium diclofenac 25 mg
Manfaat Voltaren 25 mg Tablet
Kegunaan dan manfaat Voltaren 25 mg Tablet adalah:
Interaksi Obat Voltaren 25 mg Tablet
Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh.
Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter. Jenis obat yang dapat berinteraksi dengan Voltaren adalah:
Hal-hal yang harus diperhatikan pasien selama menggunakan Voltaren 25 mg Tablet adalah sebagai berikut :
Dosis Voltaren Retard
Voltaren Retard (Diclofenac) untuk orang dewasa diberikan dengan dosis :
Nomika Minocycline
Berisi 100 mg minocycline, Nomika memang diformulasikan untuk mengatasi gusi bengkak akibat penyakit gusi, seperti periodontitis atau peradangan.
Minocycline dalam produk ini akan menghambat pembentukan protein sebagai sumber makanan bakteri.
Dengan begitu, bakteri tidak akan bisa bekembang dan pembengkakan akibat infeksi gusi bisa teratasi.
Nomika kapsul termasuk sebagai golongan obat keras sehingga hanya bisa dibeli dengan resep dokter. Hindari mengonsumsi obat bersama susu supaya penyerapannya maksimal.
Nomor izin edar BPOM: DKL9409309601B1
Jika Anda bertanya-tanya apa obat gusi bengkak yang bisa dibeli di apotek tanpa resep, Panadol extra merupakan salah satu solusinya.
Degan kandungan 500 mg paracetamol, Panadol Extra akan bekerja pada pusat pengaturan rasa sakit di otak.
Varian Panadol ini telah dilengkapi kafein untuk meningkatkan efektivitas kinerja paracetamol. Dengan begitu, obat ini bisa bekerja lebih cepat dibandingkan varian Panadol lainnya.
Panadol Extra bisa diminum hingga 3–4 kali sehari, masing-masing 1 tablet. Pada kemasan, tertulis bahwa obat ini boleh digunakan untuk anak-anak di atas 12 tahun.
Nomor izin edar BPOM: DBL9424502004A1
Rekomendasi obat untuk gusi bengkak berikutnya adalah Hexadol Gargle. Produk ini cocok untuk Anda yang mencari obat kumur.
Dengan kandungan utama hexetidine, obat ini cukup efektif untuk mengatasi infeksi ringan pada rongga mulut dan tenggorokan, termasuk gusi.
Untuk mendapatkan manfaatnya, cukup gunakan 15 ml Hexadol untuk berkumur selama kurang-lebih 30 detik, setidaknya 2 kali sehari.
Nomor izin edar BPOM: DTL8918805840A1
Dilengkapi dengan chlorhexidine gluconate, obat kumur merk Minosep bisa menjadi salah satu solusi untuk gusi bengkak.
Sebagai antiseptik, chlorhexidine akan melawan pertumbuhan bakteri dan kuman di rongga mulut yang menjadi penyebab gusi bengkak.
Supaya hasilnya maksimal, jangan langsung berkumur, makan, atau minum setelah menggunakan Minosep.
Nomor izin edar BPOM: QD193617051
Cataflam akan meredakan gusi bengkak dengan cara menghambat enzim cyclooxygenase (COX) yang berfungsi untuk memproduksi prostaglandin.
Perlu diingat bahwa cataflam hanya bisa didapatkan oleh orang dewasa berusia di atas 18 tahun yang memiliki resep dokter.
Jika tak terlalu menyukai obat tablet, Anda bisa memilih cataflam drops yang merupakan salep oles dengan manfaat serupa.
Nomor izin edar BPOM: DKL9930408316B1
Pilihan obat untuk mengatasi gusi bengkak
Berikut adalah beberapa merk obat yang bisa dipertimbangkan jika gusi Anda mulai terasa nyeri atau terlihat bengkak.
Ponstan FCT (Pfizer)
Mengandung 500 mg asam mefenamat, Postan FCT bekerja dengan cara menghambat produksi prostaglandin.
Prostaglandin adalah senyawa yang berfungsi untuk berperan dalam proses timbulnya nyeri dan peradangan di dalam tubuh.
Ponstan FCT yang berisi 10 tablet salut selaput ini hanya bisa dibeli menggunakan resep dokter di apotek. Obat ini bisa dikonsumsi sampai 3 kali sehari saat atau setelah makan.
Nomor izin edar BPOM: DKL8519807117A1
Betadine Mouthwash and Gargle
Diformulasikan dengan povidone iodine 1% yang berfungsi sebagai antiseptik, Betadine Mouthwash and Gargle dikenal cukup efektif dalam mengatas gusi bengkak akibat infeksi.
Selain itu, Betadine Mouthwash and Gargle bisa mengatasi bau mulut, sariawan, sakit tenggorokan, dan napas tak segar.
Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda cukup menggunakan sekitar 15 ml saja setiap kali berkumur. Jika kondisi Anda tidak kunjung membaik setelah tiga hari, segera kunjungi dokter gigi.
Nomor izin edar BPOM: DTL7413700640B1
Dosis Voltaren 25 mg Tablet
Voltaren 25 mg Tablet diberikan dengan dosis sebagai berikut:
Voltaren 25 mg Tablet sebaiknya diminum setelah makan atau bersama makanan untuk mengurangi efek samping pada saluran pencernaan. Pasien harus cukup terhidrasi (cukup cairan) sebelum menggunakan Voltaren 25 mg Tablet.
Interaksi Obat Voltaren
Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh.
Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter. Jenis obat yang dapat berinteraksi dengan Voltaren adalah:
Hal-hal yang harus diperhatikan pasien selama menggunakan Voltaren adalah sebagai berikut :