Resolusi Kamera Depan dan Belakang
Daya tarik utama dari kedua seri POCO tersebut adalah performance chipset yang tinggi di harga terjangkau. Akan tetapi, POCO F3 dan F3 GT juga tidak semerta-merta melupakan aspek fotografi. Keduanya hadir dengan konfigurasi Triple Camera di bodi belakang dengan satu lensa selfie yang diletakkan di tengah atas layar (berbentuk Punch Hole).
Dalam hal ini, kamera utama POCO F3 punya resolusi yang lebih kecil yaitu 48 MP, dibandingkan POCO F3 GT dengan resolusi 64 MP. Keduanya sama-sama hadir dengan ukuran sensor 1/2.0 inci, namun memiliki diafragma dan ukuran piksel berbeda.
Lensa utama POCO F3 membawakan bukaan f/1.8 dengan ukuran piksel 0,8µm, sedangkan POCO F3 GT hadir pada bukaan f/1.7 serta ukuran piksel yang lebih sedikit yakni 0,7µm.
Untuk sensor pendampingnya, POCO F3 dibekali sensor 8 MP ultrawide 119 derajat dan juga lensa 5 MP makro, berbeda dengan POCO F3 GT yang hadir dengan sensor 8 MP ultrawide 120 derajat dan lensa makro 2 MP.
Kemampuan perekaman videonya tidak berbeda, Anda bisa merekam video beresolusikan 4K pada frame rate 30 FPS saat memakai kedua ponsel tersebut. Di bagian sensor depannya, resolusi lensa pada POCO F3 adalah 20 MP, sedikit lebih besar dibanding POCO F3 GT dengan resolusi selfie cam 16 MP.
Baik POCO F3 dan POCO F3 GT sama-sama bisa menghasilkan foto yang berkualitas, namun di luar sana masih banyak ponsel-ponsel mid range dengan kualitas kamera lebih baik. Misalnya saja seperti OPPO Reno6 Pro 5G.
Baterai dan Fast Charging
Mengingat kedua ponsel ini hadirkan panel layar Super AMOLED, Anda bisa mengekspektasikan efisiensi daya yang lebih baik ketimbang IPS LCD. Selain faktor layar, kedua ponsel juga didukung dengan kapasitas baterai yang besar.
POCO F3 misalnya, hadir dengan kapasitas baterai 4.520 mAh. Walaupun tidak sebesar ponsel-ponsel lain yang hadirkan 5.000 mAh, masa pemakaian ponsel ini tetap terbilang layak untuk penggunaan sehari-hari.
Namun, jika Anda ingin baterai lebih besar, sebaiknya pilih POCO F3 GT yang menawarkan kapasitas 5.065 mAh. Berdasarkan ulasan yang dilakukan GSM Arena, POCO F3 hadirkan durasi pemakaian baterai hingga 15 jam saat digunakan web browsing.
Besarnya durasi pemakaian juga turut dimiliki POCO F3 GT. AndroidCentral mengatakan kalau ponsel ini bisa awet selama satu setengah hari setelah pemakaian yang beragam, seperti bermain game, streaming video, juga scrolling feed Instagram.
Selain perbedaan kapasitas baterai, POCO F3 dan POCO F3 GT memiliki kemampuan fast charging yang berbeda jauh. POCO F3 hanya menghadirkan fast charging 33 W saja, sedangkan POCO F3 GT hadirkan daya pengecasan yang melebihi dua kali lipat lebih besar yakni 67 W.
Klaim dari perusahaan menyebutkan bahwa POCO F3 membutuhkan waktu 54 menit untuk mencapai kondisi baterai penuh. Sedangkan, POCO F3 GT hanya memakan waktu 42 menit saja. Kami pun bandingkan klaim dengan pengujian dari beberapa sumber.
Menurut GSM Arena, POCO F3 bisa dicas dari 0% ke 100% dalam waktu 56 menit, sedikit lebih lama dari yang diklaim Xiaomi. Sedangkan menurut pengujian dari AndroidCentral, POCO F3 GT bisa terisi penuh dalam waktu sedikit di atas 50 menit.
Bagi Anda yang ingin mendapatkan POCO F3, ponsel ini sudah tersedia secara resmi di Indonesia dengan harga termurah Rp4.999.000,- (6 GB/128 GB). Sedangkan untuk POCO F3 GT, ponsel ini baru tersedia di India saat artikel ini ditulis, hadir dengan harga termurah 26.999 rupee atau sekitar Rp5,2 jutaan (6 GB/128 GB).
Keduanya sama-sama punya performa tinggi saat bermain game. Snapdragon 870 boleh jadi merupakan chipset yang lebih unggul dibandingkan Dimensity 1200, tapi perbedaan performanya cukup tipis sehingga Anda tidak perlu mempermasalahkan perbedaan ini.
Penulis pribadi lebih menyukai POCO F3 GT yang sudah hadirkan tombol bahu di harganya yang murah. Ini jadi sebuah wow factor yang tidak pernah dimiliki oleh ponsel-ponsel seri POCO terdahulunya. Tapi jika Anda membutuhkan fitur NFC, POCO F3 jadi pilihan yang jelas lebih baik. Tertarik pilih yang mana?
POCO F3 GT dipastikan tidak akan masuk secara resmi ke Indonesia. Foto: ist
- Ditengah hebohnya peluncuran POCO X3 GT, banyak POCO fans yang bertanya akan kehadiran POCO F3 GT. Apakah perangkat tersebut akan dibawa ke Indonesia?
Akun resmi POCO Indonesia memberikan pengumuman bahwa mereka tidak akan membawa POCO F3 GT ke Indonesia.
”Terima kasih atas dukungannya selama ini. Kami mengerti banyaknya pertanyaan kalian terhadap POCO F3 GT. Namun, kami harus mengumumkan bahwa POCO F3 GT adalah seri yang hanya diluncurkan di India. Oleh karena itu, kami tidak berencana untuk membawa seri tersebut ke Indonesia,”.
Melalui akun Instagramnya, Head of Marketing POCO Indonesia Andi Renreng kembali menegaskan pernyataan tersebut.
”Konfirmasi ini untuk menjawab kembali bahwa POCO Indonesia tidak berencana untuk membawa POCO F3 GT,” ungkap Andi.
Ia mengatakan, series GT identik dengan paduan tenaga yang mumpuni dibalut dengan desain serta proteksi premium grade.
”Dan yang kami rasa cocok untuk pasar Indonesia adalah POCO X3 GT. Sementara, untuk memberi opsi dari seri F series ada POCO F3,” ujarnya.
Keputusan ini mendapat reaksi beragam dari warganet. ”Ya nggak papa nggak masuk, toh POCO F3 sudah mantap banget,” tulis @iam_ilmen.
Hal serupa juga diungkap oleh @tmputra. Menurutnya, ia merasa nyaman dengan POCO F3 dengan RAM 8 GB dan memori internal 256 GB. ”Performa, desain, dan harganya terbaik. Hanya perlu menunggu 5G-nya bisa dipakai di Indonesia sudah komplet. Tidak perlu ganti ponsel sampai 2-4 tahun kedepan,” bebernya.
Spesifikasi POCO F4 GT
Resolusi Kamera Depan dan Belakang
Meskipun keduanya memiliki status sebagai ponsel gaming dengan performa chipset yang sangat tinggi. Akan tetapi, baik POCO F3 GT dan POCO F4 GT keduanya tidak begitu saja melupakan aspek fotografinya. Keduanya sama-sama menghadirkan susunan tiga kamera di bagian belakang dan satu kamera selfie di bagian depan atas berbentuk punch hole.
Dalam hal ini, keduanya sama-sama memiliki kamera utama di bagian belakang dengan resolusi 64 MP. Namun, POCO F4 GT memiliki ukuran sensor yang lebih kecil yaitu 1/1.73 inci, sedangkan POCO F3 GT memiliki ukuran sensor 1/2.0 inci.
Pada lensa utama POCO F3 GT membawakan bukaan f/1.7 dengan ukuran piksel 0.7µm, sedangkan POCO F4 GT hadi dengan bukaan f/1.9 dengan ukuran piksel 0.8µm. Pada bagian sensor pendamping, keduanya memiliki ukuran sensor yang sama yaitu 8 MP ultrawide 120 derajat dan lensa makro 2 MP.
Dalam hal kemampuan perekaman video, terdapat sedikit perbedaan yaitu pada POCO F4 GT yang mampu merekam video dengan resolusi 4K pada frame rate 30FPS dan 60 FPS, sedangkan POCO F3 GT hanya mampu merekam video dengan resolusi 4K hanya pada frame rate 30 FPS.
Perbedaan lainnya juga terlihat pada kamera selfie di bagian depan. POCO F4 GT memiliki resolusi lensa yang lebih besar yaitu 20 MP, sedangkan POCO F3 GT hanya beresolusi 16 MP. Dalam segi video juga POCO F4 GT telah mampu mencapai resolusi 4K dengan frame rate mencapai 60 MP, sedangkan POCO F3 GT hanya mampu mencapai resolusi 4K pada frame rate 30 MP.
MediaTek vs Snapdragon
Salah satu perbedaan yang paling terlihat dari kedua HP ini adalah dari segi mesinnya. POCO F3 GT ditenagai oleh chipset dari MediaTek yaitu Dimensity 1200 yang performanya hampir setara dengan Snapdragon 865.
Sementara itu, POCO F4 GT ditenagai oleh chipset terbaru dari Qualcomm yaitu Snapdragon 8 Gen 1. Selain menjadi chipset terbaru, ternyata Snapdragon 8 Gen 1 ini menjadi chipset paling kencang yang dimiliki oleh Qualcomm saat ini, juga sebagai penerus dari Snapdragon 888.
Chipset POCO F3 GT yaitu Dimensity 1200 memiliki kombinasi octa-core yang patut diperhitungkan. Kombinasi tersebut mencakup 1 inti prima berupa Cortex A78 yang beroperasi pada clock speed 3 GHz, 3 inti performa Cortex A78 pada frekuensi 2,6 GHz, dan 4 inti efisiensi daya Cortex A55 berada pada clock speed 2 GHz.
POCO F4 GT tentu tidak ingin kalah, chipset-nya yaitu Snapdragon 8 Gen 1 juga memiliki kombinasi octa-core yang juga wajib diperhitungkan. Kombinasinya mencakup 1 inti prima berupa Cortex-X2 yang beroperasi pada clock speed 3,00 GHz, 3 inti performa Cortex-A710 yang berada pada frekuensi 2,50 GHz, dan 4 inti efisiensi daya Cortex-A510 pada clock speed 1,80 GHz.
Kartu pengolah grafis keduanya juga berbeda, pada POCO F3 GT yaitu Dimensity 1200 terdapat Mali-G77 MC9. Sedangkan pada POCO F4 GT dengan Snapdragon 8 Gen 1 yang dimilikinya berkartu pengolah grafis Adreno 730.
Baik Dimensity 1200 maupun Snapdragon 8 Gen 1, keduanya sama-sama telah mendukung untuk konektivitas jaringan 5G. Keduanya juga merupakan chipset yang berada di kelas chipset flagship atau kelas paling tinggi.
Jika membahas mengenai desain bodi, sebelumnya POCO memiliki ciri khasnya sendiri dalam hal desain. Pada umumnya, POCO merupakan brand naungan Xiaomi yang selalu hadir dengan desain bodi yang sangat berani. Misalnya pada desain HP sebelumnya yaitu POCO X3 Pro, POCO X3 NFC, dan POCO F2 Pro yang menghadirkan modul kamera melingkar di tengah-tengah bodi.
Namun kali ini POCO menghadirkan desain bodi yang berbeda pada POCO F3 GT. Desain dari POCO F3 GT sangat mengusung tema gaming, mulai dari adanya Tactical RGB Glow sebagai lampu warna-warni untuk notifikasi, bentuk LED flash yang menyerupai simbol petir, serta aksen garis-garisnya yang memberikan kesan science fiction.
Sementara itu, POCO F4 GT tidak memiliki perbedaan yang cukup ketara dalam hal desain bodi dengan POCO F3 GT. POCO masih mengusung tema gaming dalam seri terbarunya POCO F4 GT, misalnya memiliki X-factor RGB gaming light warna-warni untuk notifikasi atau dalam mode game turbo, bentuk LED flash menyerupai simbol petir, dan aksen garis yang lebih sederhana tetapi keren.
Kedua HP ini memang dibuat sebagai HP gaming sehingga desainnya harus mengikuti tema yang diambil. Meskipun begitu, POCO F3 GT memiliki pilihan warna yang terbatas yaitu Gunmental Silver dan Predator Black. Sedangkan POCO F4 GT memiliki 3 pilihan warna yaitu Black, Blue, dan Silver.
Untuk ukuran sebuah HP, semakin kecil dimensi dan bobot yang dimilikinya maka akan semakin nyaman juga ketika digunakan. Namun, hal itu dipengaruhi juga oleh banyaknya fitur yang ditawarkan. Dalam hal ini, POCO F3 GT memiliki bodi yang lebih ramping yaitu dengan ketebalan 8,3 mm dan berat 205 g, sedangkan POCO F4 GT berbobot 210 g dengan ketebalan hingga 8,5 mm.
Sementara itu, panjang dan lebar POCO F3 GT memiliki dimensi 161,9 x 76,9 mm, sedangkan POCO F4 GT berdimensi 162,5 x 76,7 mm. Artinya POCO F4 GT memiliki ukuran yang lebih panjang dibandingkan dengan POCO F3 GT meskipun keduanya sama-sama menggunakan layar berukuran 6,67 inci.
Pada zaman serba modern ini, kita seperti dituntut untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih praktis dan efisien. Salah satunya adalah dengan menggunakan fitur NFC (Near Field Communication) yang bisa digunakan untuk bertransaksi secara digital dengan cepat.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pada saat ini sudah banyak HP yang telah memiliki fitur NFC di dalamnya, bahkan untuk HP yang memiliki harga sekitar Rp5 jutaan. Dengan adanya fitur tersebut, kamu hanya perlu menempelkan kartu eMoney atau eToll ke bodi HP agar bisa mengetahui sisa saldo atau untuk melakukan transaksi lainnya.
Di antara POCO F3 GT dan POCO F4 GT, hanya POCO F4 GT yang memiliki fitur yang sangat berguna ini di dalamnya. Dengan adanya fitur NFC pada POCO F4 GT ini, kamu tidak perlu repot lagi pergi ke ATM hanya untuk mengisi saldo, cukup dengan menggunakan POCO F4 GT maka urusan tersebut bisa selesai.
Spesifikasi POCO F3 GT
Perbedaan POCO F3 dan POCO F3 GT
Dari spesifikasi di atas, apakah sudah terbayang perbedaan dari kedua ponsel berperforma tinggi ini? Jika belum, yuk simak poin-poin perbedaan POCO F3 dan POCO F3 GT di bawah ini!
Perbedaan POCO F3 GT dan POCO F4 GT
Jika melihat dari spesifikasinya, mungkin dari kamu sudah bisa melihat perbedaan-perbedaan dari kedua HP dengan performa tinggi ini. Jika masih ingin mengetahui lebih banyak, simak poin-poin yang telah kami buat untuk perbedaan POCO F3 GT dan POCO F4 di bawah ini.
Kehadiran Tombol Bahu
Apakah Anda seseorang yang selalu mencari advantage tambahan saat bermain game? Ubah cara Anda bermain dengan menggunakan POCO F3 GT yang sudah dibekali dengan tombol bahu fisik! Sekadar info, fitur ini sebelumnya hanya dimiliki pada ponsel gaming dengan harga selangit seperti Lenovo Legion atau ASUS ROG Phone Series, lho!
Akan tetapi, tombol bahu ini memang punya fungsi yang lebih terbatas dibanding seri ponsel gaming mahal. Misalnya saja, alih-alih bisa nongol dengan cara dimunculkan melalui software, tombol-tombol bahu ini hanya keluar saat Anda mengubah switch di samping bodi.
Kehadiran tombol bahu pada POCO F3 GT sungguh merupakan sebuah game-changer. Kini Anda bisa merasakan pengalaman menggunakan kontroler konsol pada HP untuk mendapatkan sensasi yang lebih immersive. Sedangkan untuk POCO F3, ia tidak menghadirkan tombol bahu.